JUM'AT, 06 MEI 2011 | 19:59 WIB
TEMPO Interaktif, Setelah beberapa hari ditungu, organisasi teroris Al-Qaidah memastikan pemimpin tertingginya Usamah Bin Ladin tewas. Al-Qaidah mengeluarkan pernyataan dalam forum Jihadist di Internet pada hari ini, Jumat 6 Mei 2011.
Pernyataan Al-Qaidah ini diluncurkan oleh SITE Intelligence Group, yang memonitor situs-situs jihad dan Islam. Al-Qaidah juga mengancam akan membalas dendam terhadap Amerika Serikat dan mengajak Pakistan untuk "berdiri" dan melakukan revolusi.
"Sebentar lagi, kebahagiaan mereka akan menjadi kesedihan, darah mereka akan bercampur dengan air mata mereka," begitu bunyi pernyataan Al-Qaidah. Organisasi itu juga akan melanjutkan jihad tanpa sedikit pun keraguan.
Pernyataan ini dikeluarkan Al-Qaidah setelah Bin Ladin dinyatakan tewas oleh pemerintah Amerika Serikat pada Senin lalu. Bin Ladin tewas ditembak di bagian kepala oleh pasukan elit Amerika Serikat di sebuah rumah di Abbottabad, Pakistan.
Bin Ladin, 54 tahun, adalah pemimpin Al Qaidah, organisasi teroris yang berada di balik serangan 11 September 2011 yang menewaskan lebih dari 3.000 orang. Sejak peristiwa tersebut, dia menghilang dan dikabarkan bersembunyi di kawasan pegunungan antara Afganistan dan Pakistan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar